Tiap mobil modern biasanya sudah dilengkapi dengan berbagai lampu. Kelengkapan lampu standar seperti sein, lampu depan dan belakang itu bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan pengendara lainnya. Tapi gimana jadiny kalau lampu-lampu itu tiba-tiba nggak berfungsi pas kamu lagi berkendara di jalan raya, semisal akibat bohlam putus atau ada masalah kelistrikan?
Perawatan berkala emang jadi langkah preventif untuk meminimalisasi masalah lampu atau kelistrikan kayak gini. Tapi bukan berarti walau sudah melakukan servis mobil secara rutin, lampu rusak masih bisa terjadi. Lalu apa yang perlu kamu lakukan kalau pengin melakukan manuver di jalan seperti belok, pengin berhenti karena ada objek di depan, atau memberi jalan pengemudi lain?
Nah, pada kondisi kayak gini, kamu harus memberi sinyal bagi pengemudi lain untuk mengkomunikasikan apa yang akan kamu lakukan. Jadi pengemudi lain bisa ngerti sekaligus menghindari terjadinya insiden yang nggak perlu.
Daripada bingung, yuk simak beberapa sinyal tangan yang perlu diketahui setiap pengemudi dan bisa diterapkan ketika beberapa lampu kendaraanmu tadi tiba-tiba bermasalah.

1 Belok kanan

Untuk belok kanan, keluarkan tangan kananmu sejajar dengan bahu dan hadapkan telapak ke depan. Sinyal ini diberikan bagi pengemudi di belakang maupun yang berpapasan, dan cara ini berlaku internasional.

2 Belok kiri

Kalau mau belok kiri, keluarkan tangan kanan sejajar bahu dengan telapak menghadap depan. Lalu gerakkan tangan berputar berlawanan jarum jam. Sinyal tangan ini juga berlaku internasional.

3. Mengurangi kecepatan hingga berhenti

Sinyal tangan ini diberikan ketika ada penyeberang jalan di depan, terutama di area zebra cross atau zona selamat sekolah, karena bisa jadi pengemudi di belakang nggak bisa melihat apa yang ada di depan mobilmu. Hadapkan telapak tangan ke bawah dan gerakkan dari atas ke bawah beberapa kali.

Mempersilakan mendahului

Bisa jadi karena kamu nyetirnya terlalu pelan atau pengemudi belakang lagi terburu-buru dan menguntit dekat mobilmu, berikan sinyal tangan dengan telapak tangan menghadap depan dan gerakkan dari belakang ke depan 2-3 kali. Sinyal ini untuk mempersilakan pengemudi di belakang untuk mendahului.

Meminta jalan

Sedikit berbeda dengan ketika belok kiri dan kanan, sinyal ini diberikan ketika kamu meminta jalan pada pengemudi dari arah berlawanan. Keluarkan tangan kananmu dan arahkan ke atas dengan telapak tangan menghadap ke depan. Cara ini juga dilakukan polisi lalu lintas saat meminta mobil untuk berhenti.

Berterima kasih

Setelah dipersilakan jalan, kamu perlu memberi tanda mengerti sekaligus berterima kasih. Sinyal tangan yang bisa diberikan adalah dengan menghadapkan telapak tangan ke depan atau memberi thumbs up.
Beda dengan di Jepang, mereka punya cara sendiri untuk berterima kasih ketika mereka dipersilahkan lewat duluan, yaitu dengan menggunakan "lampu hazard" atau lampu darurat